Jurnal polisi nasional.com, Bandung – Insiden longsor yang terjadi di jembatan Sungai Cikapundung Jl. Siliwangi, Kota Bandung, Sabtu (14/09/2024) kini menyisakan PR bagi instansi- instansi terkait dalam penanganya untuk memperbaiki kembali konstruksi – konstruksi yang telah rusak pasca dilanda longsor.
Sampai saat ini area lokasi insiden masih dalam pantauan personil Satpol – PP Kecamatan Coblong Kota Bandung guna sterilisasi area insiden pasca di terjang longsor.
Agus Arif (58 th) merupakan salah satu warga generasi ke empat, penduduk asli lahir di lokasi terdampak insiden mengharapkan bagi semua instansi – instansi terkait untuk segera menangani insiden yang telah terjadi terutama bagi PDAM (Tirtawening) dan PLN Unit area.
“Saya berharap karena ini benar – benar urgent untuk segera ditangani tapi tidak sembarang asalan – asalan dalam pengerjaan perbaikannya. Melihat jembatan ini jembatan pertama yang punya nilai sejarah di Kota Bandung sebagai ikon edukasi juga, supaya dalam pengerjaan tidak asal – Asalan.” Pungkasnya, setelah dijumpai awak Media Jurnal Polisi Nasional, Senin (16/09/24).
Sampai berita ini diturunkan untuk arus Lalin cukup kondusif, seusai dua hari yang lalu jajaran petugas Satlantas kepolisian gabungan Wilkum Polsek Coblong bersama jajaran Mapolrestabes Kota Bandung mengevakuasi insiden tersebut bersama instansi – instansi lainya. (Red/ Priatna – Suryana).
