Bandung –jurnalpolisinasional com.
Gerakan Pemuda Ansor (GP Ansor) Kabupaten Bandung periode 2025-2028 secara resmi dilantik. Acara pengukuhan yang dihadiri sekitar 400 orang ini berlangsung meriah di Miko Mall, Kota Bandung, dan dihadiri oleh sejumlah tokoh penting dari berbagai instansi pemerintahan serta perwakilan masyarakat. Sabtu, 6 September 2025.
Acara pelantikan ini turut dihadiri oleh berbagai pejabat dan tokoh, di antaranya Anggota DPR RI Fraksi PKB H. Asep Romy Romaya, Bupati Bandung Dr. H. M. Dadang Supriatna, Ketua DPRD Kabupaten Bandung Hj. Renie Rahayu Fauzi, Dandim 0624/Kabupaten Bandung Letkol Inf. Tinton Amin Putra, serta sejumlah anggota DPRD Kabupaten Bandung lainnya.
Kegiatan diawali dengan apel Banser dan prosesi pengukuhan Pimpinan Anak Cabang (PAC) se-Kabupaten Bandung. Setelahnya, suasana semakin khidmat dengan pembacaan ayat suci Al-Qur’an dan salawat, diikuti dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya dan Mars Ansor.
Kapolresta Bandung, Kombes Pol. Aldi Subartono, yang hadir langsung dalam acara tersebut, menyampaikan apresiasi atas peran strategis GP Ansor dalam menjaga kondusivitas dan keamanan di wilayah Kabupaten Bandung.
“Kami menyambut baik dan mengucapkan selamat kepada seluruh pengurus baru GP Ansor Kabupaten Bandung,” ujar Kombes Pol Aldi.
“Kami yakin, dengan kepengurusan yang baru ini, sinergi antara GP Ansor dengan Polri, khususnya Polresta Bandung, akan semakin solid,” sambungnya.
Menurutnya, GP Ansor telah membuktikan diri sebagai mitra yang efektif bagi aparat keamanan dalam menciptakan situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) yang kondusif.
“Peran GP Ansor sangat vital, terutama dalam menangkal paham radikalisme dan intoleransi. Mereka adalah garda terdepan dalam menjaga keutuhan NKRI dan nilai-nilai Pancasila,” jelasnya.
Prosesi inti pelantikan meliputi pengambilan sumpah pengurus baru, yang dilanjutkan dengan sambutan dari Ketua PC GP Ansor Kabupaten Bandung, Dede Sumarsah, dan tokoh-tokoh yang hadir.
Selain agenda formal, acara ini juga diramaikan dengan pagelaran musik, pertunjukan alat musik dari kelompok disabilitas, dan ditutup dengan sesi foto bersama.
Kegiatan ini juga menjadi momentum penting dengan diluncurkannya program-program baru GP Ansor, seperti MDS dan UMKM BUMA, yang diharapkan dapat memberikan manfaat ekonomi bagi masyarakat.*( Ir Herman Sh)
