ANTISIPASI FENOMENA “Fenomena di Internet, Om Telolet Om”, BHABINKAMTIBMAS BERIKAN HIMBAUAN PADA PARA Anak-Anak.

Kalipucang jurnalpolisi nasional com.
Sejumlah anak-anak yang berdiri di pinggir Jalan raya Pangandaran-kalipucang, kab. Pangandaran berteriak kegirangan saat mendengar suara klakson bus yang memiliki nada dan bersuara kencang.
Pantauan Bhabinkamtibmas Bripka Barly, Minggu (11/06/2023) jam :. 13:05 wib siang. anak-anak seusia sekolah dasar (SD) sabar menunggu bus yang datang dari arah Pangandaran. Saat bus akan melintas di Jl. Pangandaran – Kalipucang Ds/Kec. Kalipucang Dsn. Giriserta Rt. 002/002 Kab. Pangandaran tepatnya dekat Mako Polsek kalipucang, anak-anak yang berdiri di seberang Jalan pun berteriak meminta sopir bus untuk menyalakan klaksonnya.


Om telolet (sebutan klakson yang memiliki nada dan bersuara kencang),” teriak anak-anak itu.
Ketika bus menyalakan klaksonnya, anak-anak yang sudah sabar menunggu itu nampak gembira. Mereka semakin kegirangan saat sang sopir menyalakan klaksonnya dengan nada panjang.
Aya deui – aya deui (ada lagi – ada lagi),” teriak anak-anak itu saat melihat bus dari kejauhan.
Seketika itu, mereka langsung berjejer rapih untuk menyambut bus yang akan melintas. Selain itu, ada anak-anak yang membawa telepon genggam untuk mengabadikan momen bus menyalakan klaksonnya.
Mengantisipasi hal tersebut, bhabinkamtibmas Desa. Ciparakan Brigpol Barly beserta dengan Tokoh Masyarakat dan Tokoh agama setempat melaksanakan himbauan terhadap sekelompok anak-anak.
Meski kesannya sederhana–hanya sebuah kebiasaan bus mania yang meminta pengemudi bus membunyikan klakson–tapi ada bahaya yang mengintai di baliknya. Kebiasaan membunyikan klakson bisa membuat rem bus blong!
tapi ada bahaya yang mengintai di balik fenomena tersebut. cukup menyayangkan jika itu dijadikan kebiasaan umum yang wajar.
Sebenarnya gini, tolelolet itu lebih ke euforia. Saya cukup menyayangkan, banyak kru yang tidak paham. Kita sama-sama lihat di media sosial, bus lagi turun, di mana ketika itu bus sedang membutuhkan angin untuk pengereman, tapi kemudian dia membunyikan klakson telolet’, itu (malah) akan mengurangi angin,” terang pria yang akrab disapa ( maman saiman)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *